Akhirnya pertarungan Naruto dan Sasuke yang menentukan masa depan Dunia Shinobi berakhir!!!
Sasuke mengaku kalah, namun Naruto menyatakan bahwa tidak ada yang kalah ataupun menang dalam pertarungan itu tadi, Naruto hanya berusaha untuk menyadarkan Sasuke.
Lalu bagaimanakah nasib mereka berdua selanjutnya? Dan juga Nasib Dunia Shinobi?
Di tempat itu, 2 Pemuda dan Jiwa mereka.. Bersatu!!!
Dan tak disangka, mereka terbaring tepat diatas kedua Telapak Tangan Hashirama dan Madara yang juga memang terputus akibat dari Pertarungan mereka sebelumnya. Namun, lihat...
Jari Telunjuk dan Jari Tengah dari masing-masing telapak tangan itu saling berjabat, dan mungkin itu mewakili perasaan Naruto dan Sasuke yang seharusnya juga berjabat, namun mereka berdua kehilangan salah satu lengan mereka masing-masing.
*** Naruto Chapter 699 - Segel Rekonsiliasi ***
Sakura dan Kakashi tiba di tempat dimana Naruto dan Sasuke terbaring. Reuni Tim 7 di Lembah Akhir, dimana semuanya yang juga sudah Berakhir...
"Disana..." ucap Sakura yang melihat kedua temannya itu.
"Jadi, mereka benar datang ke tempat ini, huh..." kata Kakashi.
TAP..
*Sakura tiba di tepat dihadapan mereka berdua dengan raut wajah sedih..
"Sakura-chan..." ucap Naruto.
Sakura langsung mengobati Luka di lengan mereka berdua yang putus itu dengan Ninjutsu Medisnya.
"Terimakasih Sakura-chan..." ucap Naruto.
"Sakura, A-aku..." kata Sasuke yang masih tertatih.
"Tolong.. Aku harus berkonsentrasi..." ucap Sakura.
"................" Sasuke terdiam.
"Aku minta maaf..." ucap Sasuke.
"Meminta maaf untuk?" tanya Sakura.
"Untuk semuanya yang sudah ku lakukan..." balas Sasuke.
"Kalian akan lebih baik... Astaga...
Kalian terlalu banyak masalah... Bodoh!" ucap Sakura sambil menangis.
Kakashi juga termenung dan membayangkan saat-saat bersama Tim 7 dulu.
Kemudian Naruto dan Sasuke sudah mampu membangunkan setengah tubuhnya. Naruto, Sasuke, Sakura, mereka menangis bahagia.
"Mereka akhirnya.. Bersatu kembali..." ucap Kakashi sambil menutup mata kirinya dengan Ikat Kepala seperti biasanya.
"NARUTO.. SEKARANG AKHIRNYA AKU BISA MENGINGAT KATA-KATA YANG PERNAH KAU UCAPKAN KEPADAKU.." ucap Sasuke sambil memandangi Sahabatnya itu.
"BAHWA KETIKA KAU BERSAMAKU, KAU AKHIRNYA MENGERTI BAGAIMANA RASANYA MEMILIKI SAUDARA. DAN KETIKA AKU JUGA MEMIKIRKAN HAL ITU, PERASAANKU.. AKHIRNYA AKU BISA MENDAPATKANNYA SEKARANG." kata-kata itu terngiang bersamaan dengan diperlihatkannya latar tempat para Korban Mugen Tsukuyomi.
Kemudian Naruto dan Sasuke merapal segel dengan menyatukan lengan mereka yang satunya dan membebaskan para Korban Mugen Tsukuyomi.
Mulai dari Hinata, ke-5 Kage, Lee, Guy, Orochimaru, Kabuto, Tenten, para Daimyou, Penduduk desa, dan semuanya, Kepompong Shinju yang melilit mereka sebelumnya mengering dan memudar dan mereka bebas dari Mugen Tsukuyomi
"AKU TAMPAKNYA MENGINGAT SEMUA KENANGAN YANG BEGITU BANYAK ITU. KITA SEMUA KESEPIAN DAN HAUS AKAN CINTA DAN KASIH SAYANG. ANAK-ANAK YANG HIDUP DI DUNIA YANG PENUH DENGAN KEBENCIAN." lanjut kata-kata Sasuke.
Terlihat Yamato yang juga terbebas s0bat DNI. Namun di depannya sudah ada Zetsu Spiral yang siap untuk mengambil alih tubuh Yamato lagi, _DNI_ namun kemudian Zetsu Spiral itu mengering dan memudar seiring dengan pembebasan para Korban Mugen Tsukuyomi.
WUUUUSSSHHH...
*di tempat lain..
2 Orang muncul dari Kohaku no Johei (salah satu senjata Legendari milik Rikudou Sennin)
Ya, tak lain kedua orang itu adalah Samui dan Atsui dari Kumogakure, mereka yang sebelumnya tersegel ke dalam Kohaku no Johei saat melawan Kinkaku dan Ginkaku.
"DAN KARENA ITU, KITA BERJALAN TERPISAH DAN TERUS BERTARUNG. TETAPI WAKTU TELAH BERLALU, DAN KINI AKU BERPIKIR.. APAKAH ITU.. SEPERTI HALNYA HARAPAN YANG BERCAMPUR DENGAN RASA SAKIT DARI AYAHKU, IBUKU DAN ITACHI KAKAKKU YANG DILIMPAHKAN KEPADAKU?!" lanjut perkataan Sasuke.
*terlihat Sasuke mengaktifkan Rinne-Sharingannya kembali dan fokus pada sesuatu.
Ternyata Sasuke juga melepaskan ke-9 Bijuu dari belenggu bola Chibaku Tensei yang menyegel mereka masing-masing.
"AKU MEMAHAMI RASA SAKIT DAN HARAPANMU JUGA, BUKAN BEGITU, NARUTO? KAU TAK PERNAH MENINGGALKANKU APAPUN YANG TERJADI. kAU SELALU MENDEKATIKU, BAHKAN KETIKA AKU BERUSAHA MENJAUH. AKU TIDAK AKAN TERKEJUT SEANDAINYA KAU MEMBENCIKU, TETAPI KAU TIDAKLAH SEPERTI YANG KUPERKIRAKAN.
KAU TETAP DENGAN TEGAS MENGATAKAN, KITA ADALAH TEMAN!
NAMUN MESKI BEGITU, AKU TETAPLAH HAMPIR BERAKHIR." lanjut kata-kata hati Sasuke.
Terlihat semuanya sudah kembali ke desa, ke kehidupan normal mereka, dunia yang baru.
Para penduduk Konoha beramai-ramai ke pemakaman. Ino, Shikamaru, dan Chouji yang menangis di depan makan Ayah mereka (Shikaku dan Inoichi) yang tewas di medan tempur. Sedangkan Naruto yang bersama Hinata menangis di depan makam Neji.
Lalu latar beralih di bukit Hokage di Konoha
Terlihat ukiran Patung Wajah dari Hokage ke-6 yang baru yang tak lain adalah KAKASHI HATAKE.
"Aku akan berkata jujur padamu, jika dalam kehidupan Normal, kau akan dipenjara seumur hidup. Tapi satu-satunya yang menjadi alasan kenapa kau dimaafkan adalah kau ikut membantu melepaskan Mugen Tsukuyomi.
Tetapi cobalah untuk tidak lupa, bahwa semua ini adalah berkat Naruto. Maksudku, dia adalah pahlawan dalam perang ini, dan yaaahhh.. aku membubuhi sedikit komentar sebagai Hokage ke-6." ucap Kakashi yang berbicara kepada Sasuke di samping Sakura.
"Jadi santai saja dan kejar aku lagi.. kali ini kepalaku lah yang akan mereka ambil." ucap Sasuke.
TAP..
"Sampai jumpa.. dan, Terimakasih." Sasuke mengetuk Dahi Sakura dengan kedua jarinya.
Sasuke mulai pergi meninggalkan Konoha.
Tapi tiba-tiba ia bertemu dengan Naruto.
"Huh, kukira kau takkan datang.." ucap Sasuke pada Naruto.
"Hmmmm..." Naruto hanya terdiam.
"Lagi.. tentang hal itu.." ucap Sasuke.
"KAU BERTARUNG UNTUK MENGHENTIKANKU. KAU KEHILANGAN TANGANMU ITU SEMUA KARENA KAU ADALAH TEMANKU, KAU MENYELAMATKANKU. KITA TERUS BERTARUNG DAN BERSELISIH BAHKAN TAK JARANG KARENA HAL KECIL. DAN SEKARANG KITA BISA BERBAGI RASA SAKIT SATU SAMA LAIN.
SAAT PERJALANANKU MENGELILINGI DUNI AKU MENYADARI.. JIKA ITU SEMUA HANYALAH PERASAANKU, BUKAN HANYA TENTANG KITA. DAN AKU SANGAT YAKIN ITU SAMA DENGAN YANG LAINNYA.
TAPI TAK BANYAK ORANG YANG SEPERTIMU. DAN HAL YANG TIDAK SELALU TERJADI SESUAI DENGAN RENCANA, LIHATLAH KITA. ITU BENAR, TERLEBIH SAAT ITU SUDAH MENJADI HAL YANG BESAR." kata-kata Sasuke.
"Ini, ku kembalikan.." ucap Naruto yang memberikan ikat kepala Sasuke yang dulu tersayat saat pertarungan pertama mereka di lembah akhir.
"Aku akan menyimpan ini.. sampai.. sampai kita benar-benar menyelesaikan urusan kita..." balas Sasuke.
"KURASA ITU SAMA DENGAN BERDOA. DAN HINGGA AKU BISA MELAKUKANNYA, AKU AKAN TETAP TEGAR.
DAN PERCAYA DENGAN HARAPAN.. ITULAH KITA.
DAN ITU YANG MENJADIKAN KITA SEBAGAI NINJA." kata-kata Sasuke dalam hati.
Mereka terus melangkah maju, bersama dengan rasa Sayang dan Benci yang bercampur!!!
No comments:
Post a Comment